
Manado, [14 Jul 2024] – Kota Manado dan wilayah Kabupaten Minahasa Utara baru-baru ini dilanda bencana banjir dan tanah longsor yang menyebabkan kerusakan signifikan dan penderitaan bagi masyarakat. Sebagai bentuk kepedulian dan solidaritas kemanusiaan, Komando Pasukan Kristus (KOPASUS) MISSION, sebuah organisasi yang terdiri dari para pendeta dari berbagai denominasi gereja, bergerak cepat untuk memberikan bantuan langsung kepada para korban bencana.
Dipimpin oleh para administrator dan anggota yang berasal dari berbagai daerah seperti Manado, Minahasa, dan Bitung, tim KOPASUS MISSION terjun langsung ke lokasi-lokasi terdampak banjir dan tanah longsor. Dengan semangat pelayanan tanpa memandang perbedaan agama, mereka menyalurkan bantuan kepada semua korban yang membutuhkan.
“Kami datang langsung ke saudara-saudara kita yang tertimpa musibah bencana alam untuk melaksanakan kegiatan bakti sosial,” ujar salah seorang personel KOPASUS MISSION dalam video yang diunggah di YouTube. “Harapan kami, apa yang kami lakukan ini akan selalu diberkati oleh Tuhan.”
Tim KOPASUS MISSION meninjau berbagai lokasi yang terdampak bencana, berdialog dengan warga, dan memberikan dukungan moril. Bantuan yang disalurkan berupa kebutuhan pokok seperti bahan makanan, beras, dan gula. Mereka juga tak lupa memanjatkan doa bersama warga, memohon agar banjir segera surut dan masyarakat diberikan kekuatan dalam menghadapi cobaan ini.
Perjalanan tim KOPASUS MISSION tidaklah mudah. Mereka menghadapi kondisi jalan yang sulit dan medan yang berat untuk mencapai lokasi-lokasi terpencil yang terdampak longsor, seperti di wilayah Pandu, Minahasa Utara. Di Pandu, tim KOPASUS MISSION menyaksikan langsung dahsyatnya dampak longsor yang merenggut nyawa dan menghancurkan rumah-rumah warga. Meskipun demikian, semangat mereka tidak surut. Dengan tulus dan tanpa pamrih, mereka terus bergerak memberikan bantuan dan dukungan kepada keluarga yang berduka.
“Kami berharap pemerintah dapat segera mengambil tindakan untuk membantu masyarakat yang terdampak banjir,” seru anggota KOPASUS MISSION di sela-sela kegiatan bakti sosial.
KOPASUS MISSION menegaskan komitmen mereka untuk terus hadir di tengah masyarakat, melayani dan memberkati melalui kasih Kristus. Kegiatan bakti sosial ini bukan hanya kali ini saja dilakukan. Mereka berharap dapat terus aktif dalam kegiatan pelayanan, tidak hanya dalam bidang keagamaan tetapi juga dalam membantu masyarakat yang terkena musibah.
Aksi kemanusiaan KOPASUS MISSION ini mendapatkan sambutan hangat dan apresiasi dari masyarakat setempat. Bantuan yang mereka berikan sangat berarti bagi para korban bencana yang sedang berjuang untuk bangkit kembali. Kegiatan ini juga menjadi contoh nyata bagaimana perbedaan keyakinan tidak menjadi penghalang untuk saling membantu dan mempererat tali persaudaraan di Sulawesi Utara.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai kegiatan bakti sosial KOPASUS MISSION, Anda dapat menonton video lengkapnya di Viral Again! | This Is What Happened in North Sulawesi When Natural Disasters Occurred, Christians Helped Muslims.