
Wartagereja.co.id – Slawi – Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) Radio Slawi Ayu 99,3 FM, yang lebih dikenal dengan nama Radio Slawi FM, telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat Kabupaten Tegal sejak pertama kali mengudara pada tahun 1975.
Awalnya bernama RSPD Suara Slawi Ayu, radio ini mulai siarannya di jalur AM 783, dengan kantor yang terletak di Jl. Dr. Soetomo, Slawi. Seiring berjalannya waktu dan berkembangnya teknologi, radio ini bertransformasi. Pada tahun 1997, Radio Suara Slawi Ayu beralih ke jalur FM dengan frekuensi 103,9, serta membuka studio baru yang lebih representatif di Jl. Dr. Soetomo No. 1B Slawi.
Pada tahun 2013, Radio Suara Slawi Ayu resmi mengubah statusnya menjadi LPPL Radio Slawi Ayu 99,3 FM. Dengan perubahan, radio ini semakin memperkuat komitmennya memberikan informasi dan hiburan berkualitas kepada pendengar setianya. Sebagai media penyiaran, Radio Slawi FM terus berkembang di tengah pesatnya kemajuan teknologi informasi, didukung oleh sumber daya manusia yang kreatif, dinamis, dan berwawasan luas.
Dengan tagline “Kian Inspiratif & Tetap Di Hati”, Radio Slawi 99,3 FM berusaha terus relevan menjadi saluran komunikasi yang efektif bagi masyarakat. Salah satu langkah penting dalam perjalanan ini adalah memberi ruang bagi keberagaman agama untuk menyiarkan ajaran dan kegiatan keagamaan mereka. Tidak ada pembedaan, setiap agama mendapatkan kesempatan yang setara untuk berbagi melalui gelombang radio.
Salah satu program yang menunjukkan komitmen ini adalah siaran agama Kristen yang dilakukan oleh Gereja Kristen Jawa Slawi. Pada kesempatan kali ini, Pdt. Dr. K.R.T. Sugeng Prihadi, M.Min, M.Th bersama Mery Honey, penyiar Radio Slawi FM, menyajikan sebuah dialog yang mengangkat tema “Ibadah Rabu Abu dan Puasa Paskah”. Siaran rohani ini menjadi bermanfaat bagi warga Kristen di Kabupaten Tegal, yang ada dan dari berbagai latar belakang denominasi. Bersama-sama mendalami makna ibadah puasa serta melakukan refleksi spiritual.
Pdt. Sugeng, yang juga seorang pegiat budaya dan agama, serta Wakil Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Tegal, menyampaikan apresiasi atas layanan yang diberikan Radio Slawi FM.
“Kami sangat berterima kasih kepada Radio Slawi FM, telah memberikan kesempatan berbagi pesan rohani kepada masyarakat, khususnya umat Kristen di Kabupaten Tegal. Layanan ini sangat berarti. Tidak hanya untuk umat Kristen saja, tetapi juga bagi seluruh umat beragama. Radio ini benar-benar menjadi jembatan saling memahami dan menjaga kerukunan antar umat beragama,” ungkapnya dengan penuh rasa syukur setelah siaran.
Di sisi lain, Bapak Kusnendro Hendro LD, S.Pd, S.IP, selaku Penanggung Jawab Produksi Rekaman Radio Slawi FM, menjelaskan bahwa setiap rekaman diolah dengan cermat untuk menghasilkan produk yang berkualitas.
“Saya bertanggung jawab atas rekaman agar menjadi siaran yang bagus. Untuk mewujudkan itu, dibutuhkan ketekunan, kesabaran, dan keahlian,” jelas Pak Hendro, yang merupakan alumni Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Jakarta dan Universitas Terbuka (UT) Purwokerto. Beliau sudah cukup lama berkecimpung dalam dunia dubbing, baik di televisi maupun radio, khususnya dalam drama seri Tutur Tinular yang terkenal pada tahun 90-an.

Terkait dengan program Mimbar Agama Kristen dan Lintas Agama, Mery Honey, salah satu penyiar di Radio Slawi FM, akan mendampingi proses rekaman bersama Pak Hendro.
“Saya dan Pak Hendro akan mendampingi rekaman dari Pendeta-pendeta yang terhimpun di Badan Kerjasama Gereja-gereja di Kabupaten Tegal dan Lintas Agama, supaya siaran itu berkualitas dan profesional,” ungkap Mery Honey
Melalui program-program khususnya, Radio Slawi 99,3 FM terus menunjukkan perannya sebagai media yang mengedepankan nilai-nilai kebersamaan dan saling menghormati antar umat beragama. Dengan semangat “Kian Inspiratif & Tetap Di Hati”, Radio Slawi FM memberikan ruang bagi masyarakat untuk mendapatkan informasi, hiburan, dan pembelajaran spiritual yang tidak hanya memperkaya wawasan tetapi juga mempererat tali persaudaraan di tengah keberagaman. (sugeng ph/Red)